Rabu, 06 Agustus 2008

Smarty Bakal Mati?

Hasin Hayder , pengarang buku "Smarty PHP Template Programming and Applications", berkata
Dengan view yang fleksibel dalam Framework MVC seperti CodeIgniter dan CakePHP (dan banyak lainnya) apakah benar-benar butuh untuk belajar bahasa template terpisah lagi seperti smarty?
Kalimat yang artinya ga jauh beda juga diucapkan oleh Harry Fuecks and Brian Lozier.

Mari kita lihat alasan-alasan doeloe kala yang menyebabkan adanya smarty.
  1. PHP terlalu sukar buat kami para developer, kami hanya mengerti tag html
    {masukan_tag_smarty_disini} bukan xml maupun xhtml compliant! Kalo sodara bisa mengerti arti tag {masukan_tag_smarty_lagi_disini}, tentunya sodara juga bisa paham bukan? lha wong sama aja.

  2. Desainer ga perlu belajar PHP.
    Yeah, tapi sodara desainer harus belajar tag nya smarty. Sama aja boonk doong.

  3. Pisahkan presentation (halaman html) dari bussines (logic) donk.
    MVC kan begitu? Lagian di halaman presentation nya smarty masih ada logic nya loh... buat perulangan dan sagala-macam-na

  4. Membuat aplikasi jadi lebih mudah di maintenance
    Ada berapa halaman template untuk aplikasi sodara? Debugging templatenya gimana? kalo ada perubahan di template gmana? engga membantu banyak toh

  5. Cache! Cache! Semua jadi lebih ceped....
    Smarty itu berat dengan proses ngompile dan segala macam proses tetek bengek parsing. Cachenya cepet, tapi proses buat bikin cachenya yang lama.
Terlepas dari itu semua, smarty masih idup, terakhir mereka mengeluarkan versi 2.6.19 (11-feb-2008), walaupun zend framework ngga menyarankan para penggunanya menggunakan smarty sebagai template enginenya, ini masalah selera, bukan sebuah fatwa agama.

Happy coding....

Mitos Tentang Kreatifitas

Menurut wikipedia kreativitas adalah sebuah proses mental yang melibatkan penciptaan sebuah ide maupun konsep baru diantara ide ataupun konsep yang telah ada. Kreatif itu beda dengan inovatif. kalo dari nol, belum pernah ada, itu mah namanya inovasi yang kemudian bisa diturunkan dari kata ini menjadi inovator dan inovatif. Bingung ga si? hahahaha...

Sehubungan dengan kreativitas, ada beberapa mitos yang beredar tentang cara kerja, cara pandang tentang sebuah kreativitas yang mana menurut saya pribadi itu adalah salah. Mari kita bahas satu per satu.

  1. Menyatukan banyak orang dalam satu ruangan akan menghasilkan ide kreatif.

    Ini mah salah besar. Setiap orang punya satu kepala yang mana dari masing-masing kepala pasti punya pemikiran sendiri-sendiri. Kreatifitas bukanlah sebuah pola. kreatifitas akan muncul dimana ide-ide memantul dengan sangat cepat. Dengan berada di sebuah ruangan, dimana orang-orang saling berbicara, beradu argumen, dan mengajukan ide-idenya, maka pemikiran kita tentunya tidak akan bisa terpantul bebas. Terdistrosi. Dibutuhkan tempat tenang, nyaman dan sendirian untuk menciptakan sebuah kreatifitas . Lebih dari Itu kenapa banyak orang kreatif nemu ide kreatifnya pas ketika mereka buang air besar, ketika ga ada seorang pun berada di samping mereka (ya iyalah!).


  2. Deadline membuat orang jadi kreatif.

    Banyak orang percaya ini loh. Pas jaman kuliahan atau sekolahan, tentunya pernah denger istilah SKS. Sistim kebut semalam. Belajar jam ampe jam 4 subuh, ujian jam 9 pagi. hasilnya? untung-untungan kan? Beberapa perusahaan menerapkan azas "maka buatlah tiap hari menjadi deadline mu", sepertinya ini juga ga membantu. Karena orang akan selalu merasa di kejar-kejar, dipaksa. Sebuah paksaan hanya akan menghasilkan hasil yang ga maksimal. Kalo mrogram pasti buggy, dan lagipula wahai para penganut azas tiap-hari-adalah-deadline, kreatifitas itu tidak bisa dipaksakan. You just cant force creativity. period.


  3. Kreatif itu berantakan, awut-awutan, nyeni lah pokoknya.

    Mungkin ini bener (hahaha..!) tapi kalo dibalik, setiap orang ga perlu jadi kreatif untuk berantakan dan awut-awutan. Faktor kebiasaan aja sih. kalo dengan environment yang berantakan otak kita secara psikologis merasa bebas, knapa engga? Tapi bukan berarti harus berantakan kan? Sapa tau kalo orangnya super rapih justru ngerasa ga betah dan ga bisa konsen kalo lingkungannyaberantakan.


  4. Terstruktur itu buruk bagi pikiran-pikiran kreatif.

    Semua orang suka dengan ide "bekerja dalam kanvas yang kosong", ga ada batasan katanya, well, liat lagi donk, bahkan kanvas punya 4 sudut. Selalu saja ada struktur batasan dalam sebuah project. Dengan terstruktur kita mampu melihat outside the box, karena tanpa struktur, mana bakal ada box-nya.

Dari 15 mitos asli yang dituliskan di sini, saya hanya mampu me-nulis-ulangkan 4 saja. Silahkan baca artikel aslinya dalam bahasa inggris di sono.

Selasa, 05 Agustus 2008

Tentang Library di Codeigniter ... cieh!

Sudah hampir kira-kira setaunan lah saya bermain-main dengan CodeIgniter, sebuah framework yang lightweight, simple, (masukan kata-kata marketing tentang sebuah framework yang membuai disini). Tapi alasan sebenernya kenapa sebegitu betahnya saya menggunakan CI adalah karena saya tidak merasa harus mengikuti banyak peraturan. Codeigniter membuat PHP menjadi lebih menyenangkan, padahal PHP sendiri sudah cukup menyenangkan. Tapi mohon diingat, itu cuman opini pribadi semata loh ya...

Ada beberapa library maupun helper yang selalu saya gunakan ketika bermain main dengan CI ini. Katakan saja sebuah library brilian Form generator. Sebelumnya harap dimengerti bahwa saya terbiasa bermain CI sendirian, ga ada seorang web designer yang membantu membuatkan form-form dan tampilan layout, paling banter ya cuman seorang teman yang membuat kerangka desain awal yang pada akhirnya harus saya utak atik juga. Akibatnya, sebisa mungkin saya bermain2 di area model-controller, tapi seminimal mungkin bermain-main di area view-nya.

Selain Form generator, saya juga terbiasa menggunakan Matchbox, namun belakangan saya mulai mengurangi penggunaan matchbox. Saya belum pernah menggunakan Modular Extension tapi kayaknya is worth to try la...

Untuk masalah database, saya mencoba untuk selalu menggunakan active record dan menghindari membuat query sendiri. Alasannya karena bisa jadi ketika pindah database, saya nda perlu lagi ngecek atu atu query. Lagian CI udah nyiapin hampir semuanya.

Library Table bawaanya CI juga ngebantu banget, terlepas tentang mendingan make DIV-DIV-an ketimbang table-table-an. Generate table di controller,simpan ke variable, dan lempar langsung ke view kita.
"Lah kan kalo begitu tampilannya buruk win?"
Ya kan ada css, entar diakalin di css aja... hehehehe

DOH! kpanjangan..,

Sebagai penutup dari entri ga jelas ini, sekali lagi saya mengingatkan bahwa semua yang ditulis diatas adalah opini, kebiasaan dan unek-unek pribadi. Saya juga masih belajar, mangkanya saya berharap bisa berdiskusi tentang hal-hal diatas. Enjoy your day...

over and out....

Jumat, 05 Oktober 2007

enjoy openSUSE 10.3 GM

Selamat menikmati